Ramadhan merupakan bulan
yang penuh berkah. Dimana setiap umat muslim berlomba – lomba untuk mencari
pahala dalam beribadah dan menuai kebaikan di bulan suci ini. Saat berpuasa, tubuh
kita seringkali merasa lemas dan kehilangan tenaga. Sehingga kita perlu
memperhatikan asupan nutrisi yang harus dikonsumsi agar tubuh kita terlihat
bugar saat beraktivitas sepanjang menjalankan ibadah puasa.
Saat sedang berpuasa,
makanan manis sering sekali dikonsumsi karena bisa memberikan energi secara
instan. Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dengan tambahan gula
justru tidak baik untuk kesehatan. Salah
satunya adalah dengan rutin mengkonsumsi madu saat berbuka puasa dan juga saat makan sahur. Rasa manis dari madu berasal dari alam yang dikumpulkan oleh
lebah. Sehingga rasa manis madu justru tidak memiliki efek samping pada tubuh.
Madu merupakan salah satu
jenis pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah. Seperti halnya sirup, madu
berupa cairan kental berwarna keemasan, dan digadang - gadang memiliki banyak
manfaat bagi tubuh manusia. Madu yang kita konsumsi
mengandung banyak sekali gula alami seperti sukrosa, maltosa,
glukosa, dan fruktosa. Gula alami ini akan memberikan suplai energi pada tubuh
dengan instan dan bertahan lama hingga seharian.
Satu sendok madu
mengandung sekitar 17 gram karbohidrat atau gula. Dengan kandungan yang cukup
besar ini Anda bisa memanfaatkan madu untuk penambah energi yang setara dengan
beberapa sendok dari nasi putih.
Saat sahur, konsumsilah
madu sebanyak 1-2 sendok saja. Kita bisa mengonsumsinya secara langsung atau
dicampur dengan air terlebih dahulu. Sesuaikan kebutuhan kalori Anda dengan
madu agar tidak berlebihan
Selain mengkonsumsi madu saat berbuka dan makan sahur, sebaiknya
pola hidup sehat juga harus kita lakukan. Makanan yang bergizi, cukup minum air
putih dan olah raga ringan dapat kita lakukan sehingga ibadah puasa kita akan
berjalan dengan lancar.
Perlu dicoba...nich.
BalasHapus